Bearing Velg Depan Vario 160 Belakang

Manfaat Guling Depan dan Belakang

Dua gerakan yang sudah diajarkan itu ternyata tidak hanya diajarkan untuk senam lantai, tapi juga berikan manfaat untuk kesehatan tubuh.

Baca Juga: 5 Contoh Penyakit Menular dan Penjelasannya, Materi PJOK Kelas 5 SD

- Melatih otot tangan dan leher.

- Membantu menguatkan tulang.

- Melatih kelenturan tubuh.

- Membakar kalori dalam tubuh.

- Membantu melancarkan sirkulasi darah.

- Melatih keseimbangan tubuh.

Setelah paham cara melakukan dua gerakan dalam senam lantai itu, teman-teman bisa mempraktikkan di rumah tapi pastikan menggunakan matras, ya.

Baca Juga: 5 Contoh Penyakit Tidak Menular dan Penjelasannya, Materi PJOK Kelas 5 SD

Apa saja awalan pada guling depan?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

AIA Healthiest Schools Dukung Sekolah Jadi Lebih Sehat Melalui Media Pembelajaran dan Kompetisi

Rangkaian Gerakan Dasar Senam Lantai

Mengutip modul PJOK Ekstrim tapi Bermanfaat Kelas VIII (2018), berikut ini adalah beberapa gerakan senam lantai dan cara melakukannya:

Guling depan (forward roll) adalah berguling ke depan dengan menggunakan bagian atas belakang badan (tengkuk, punggung, pinggang, dan panggul bagian belakang).

Latihan guling ke depan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan dengan awalan jongkok. Berikut langkah guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan sikap jongkok.

a. Guling Depan dengan Awalan Berdiri

b. Guling Depan dengan Awalan Jongkok

Guling Belakang (back roll) adalah menggulingkan badan ke belakang dengan posisi badan tetap harus membulat, yaitu kaki dilipat, lutut tetap melekat di dada, dan kepala ditundukkan sampai dagu melekat di dada.

Inilah langkah-langkah melakukan guling ke belakang:

3. Gerakan Guling Lenting

Gerakan guling lenting adalah suatu gerakan melenting badan ke atas-depan yang disebabkan oleh lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan.

Latihan gerakan gulin lenting ini dibedakan menjadi dua berdasarkan dengan tumpuannya, yaitu bertumpu pada tengkuk dan kepala.

Berikut langkah gerakan guling lenting dengan tumpuan tengkuk dan kepala:

a. Latihan Guling Lenting Tengkuk

b. Latihan Guling Lenting Kepala

tirto.id - Pendidikan

Penulis: Maria UlfaEditor: Addi M Idhom

Elina Fairytale/pexels

Latihan melakukan guling depan.

Bobo.id - Pada senam irama akan ada beberapa jenis gerakan, termasuk gerakan guling depan dan belakang.

Dua jenis gerakan itu termasuk gerakan tanpa alat yang bisa dilakukan dalam senam irama.

Nah, pada materi PJOK kelas 7 SMP, teman-teman akan diajarkan cara untuk melakukan dua jenis gerakan ini.

Dua gerakan ini memang bisa dilakukan tanpa alat, tapi baiknya teman-teman tetap menggunakan matras sebagai pengaman.

Selain menjadi bagian dalam senam irama, gerakan guling depan dan belakang ternyata juga bermanfaat untuk tubuh, lo.

Untuk mengetahui cara dan manfaat dari dua gerakan ini, mari simak penjelasan berikut.

Guling depan adalah gerakan mengguling atau menggelinding ke depan membulat.

Ada dua cara untuk melakukan guling depan, yaitu guling depan dengan awalan berdiri dan awalan jongkok.

Pertama posisikan tubuh berdiri tegak dengan kedua tangan lurus di samping badang dan arahkan pandangan lurus ke depan.

Ulurkan tangan memegang matras sambil membungkukkan badan dan posisikan kepala masuk di antara dua tangan.

Usahakan dagu menyentuh dada, agar bagian tengkuk menyentuh matras dengan baik.

Baca Juga: 7 Jenis Alat yang Dibutuhkan untuk Senam Lantai, Materi PJOK Kelas 3 SD

Lalu sentuhkan dagu ke matras dan mulailah berguling dan akhiri gerakan berguling dengan kembali berdiri tegak.

Guling depan dengan awalan jongkok dilakukan dengan posisi jongkok dan kedua kaki dalam posisi rapat dan lutut disentuhkan ke dada.

Posisikan tangan ada di depan ujung kaki dan posisikan bengkok. Lalu posisikan dagu menyentuh dada dan pundak ada di matras.

Kemudian mulailah berguling dan posisi sesudah berguling kembali jongkok.

Guling belakang adalah bagian dari senam lantai yang dilakukan dengan menggulingkan badan ke arah belakang.

Gerakan ini dilakukan dengan sikap awal dalam posisi jongkok dan kedua kaki rapat dengan tumit sedikit diangkat.

Kemudian kepala menunduk dan dagu menyentuh dada. Kaki ditolakkan pada lantai ke arah belakang, sebagai pendorong untuk menggulingkan badan.

Saat punggung ada di matras, letakkan tangan yang sudah ditekuk di samping telinga.

Angkat kaki dan diayunkan melewati kepala, lalu pada saat bersamaan tangan digunakan sebagai tumpuan dan tolakan.

Setelah berguling, pastikan tubuh kembali dalam keadaan jongkok, ya.

tirto.id - Senam lantai adalah satu dari rumpun senam. Sesuai dengan istilah lantai, maka gerakan-gerakan/bentuk pembelajarannya dilakukan di lantai.

Jadi lantai atau matras lah yang merupakan alat yang dipergunakan. Senam lantai disebut juga dengan istilah pembelajaran bebas.

Senam sendiri dapat diartikan sebagai setiap bentuk pembelajaran fisik yang disusun secara sistematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Olahraga senam mempunyai sistematika tersendiri, serta mempunyai tujuan yang hendak dicapai seperti daya tahan, kekuatan, kelenturan, koordinasi, atau bisa juga diperluas untuk membentuk prestasi, membentuk tubuh yang ideal dan memelihara kesehatan.

Mengutip modulPJOK SMP Kelas VII (2017), ada dua manfaat senam lantai, yaitu:

Senam adalah kegiatan utama yang paling bermanfaat untuk mengembangkan komponen fisik dan kemampuan gerak. Melalui berbagai kegiatannya, kamu akan berkembang daya tahan otot, kekuatan, power, kelentukan, koordinasi, kelincahan, dan keseimbangannya.

b. Manfaat mental dan sosial

Ketika mengikuti senam, kamu dituntut untuk berpikir sendiri tentang pengembangan keterampilannya. Untuk itu, kamu harus mampu menggunakan kemampuan berpikirnya secara kreatif melalui pemecahan masalah-masalah gerak. Dengan demikian, kamu akan berkembang kemampuan mentalnya.